4 months ago
19
Jakarta -
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kauman 27 Kota Solo menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) meski hanya mendapat satu siswa baru. Pihak sekolah tetap memastikan tak ada yang berbeda dalam kegiatan MPLS ini.
Dilansir detikJateng, siswa tersebut bernama Abrizam Wahyu Irtaza. Dari pantauan detikJateng, Abrizam datang diantar oleh ayahnya bersama kakaknya yang kelas 2 SD bernama Gibran. Tiba di sekolah, bocah berusia 6 tahun itu mengikuti apel di barisan kelas 2.
Usai mengikuti apel pagi, Abrizam masuk ke ruang kelas didampingi wali kelas Sri Handayani. Ada sekira 11 tempat duduk di ruang kelas 1, tapi hanya ada Abrizam yang berada di dalam kelas. Abrizam mengaku senang bisa naik ke jenjang SD walaupun hanya seorang diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nama Abrizam, senang bisa sekolah, iya (dulu TK sekarang SD). Berangkat sama bapak dan Kakak Gibran kelas 2," katanya ditemui di SDN Kauman 27, Senin (14/7/2025).
Wali Kelas 1, Sri Handayani, mengatakan, di hari pertama, Abrizam menjalani agenda pengenalan lingkungan sekolah. Ia mengatakan masa pengenalan lingkungan sekolah berlangsung lima hari.
Meski hanya ada satu siswa, Sri menegaskan tidak ada yang berbeda dari proses belajar-mengajar. Ia memastikan akan memberikan prioritas untuk siswa tersebut.
"Nggak ada perbedaan, kami tidak membedakan, justru kami prioritaskan supaya anak nyaman di sini, kemudian tidak merasa sendiri. Kamu ada trik supaya anak tidak merasa sendiri," bebernya.
Selain itu, ia menyebut geografis menjadi faktor muridnya semakin sedikit. Meski berada di timur Alun-alun Utara dan di tengah kota, sudah tidak ada perkampungan.
Baca berita selengkapnya di sini.
Lihat juga Video 'Antusiasme Ayah saat Antar Anak di Hari Pertama Sekolah':
Saksikan Live DetikSore :
(rdp/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
