Iptu Sri Ulva Baso Raih Hoegeng Awards 2025 Kategori Polisi Inovatif

4 months ago 18
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Iptu Andi Sri Ulva Baso meraih Hoegeng Awards 2025 kategori Polisi Inovatif. Iptu Ulva Baso membuat inovasi Meja Tanpa Laci di ruang-ruang pelayanan publik Polsek Panakkukang, Unit PPA Polres Takalar dan Regident Polda Sulawesi Selatan (Sulsel).

Malam puncak penganugerahan Hoegeng Awards 2025 ini digelar di Auditorium Mutiara STIK-PTIK Polri, Jakarta Selatan, Rabu (16/7/2025). Acara yang mengangkat tema 'Polisi Rakyat, Teladan Mengabdi' ini disiarkan langsung oleh detikcom.

Penghargaan Hoegeng Awards 2025 kategori Polisi Inovatif ini dibacakan oleh anggota Dewan Pakar Hoegeng Awards, Mas Achmad Santosa. Trofi untuk Iptu Ulva Baso diberikan oleh Jaksa Agung, ST Burhanuddin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Chairman of CT Corp Chairul Tanjung (CT) menghadiri Hoegeng Awards 2025. Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga negara juga hadir dalam acara tersebut.

Pengumuman penerima penghargaan Hoegeng Awards 2025 ini menandai tahap akhir dari rangkaian panjang seleksi Hoegeng Awards yang berlangsung sejak awal tahun. Proses seleksi melibatkan lima Dewan Pakar yang berasal dari berbagai unsur masyarakat yaitu Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Indonesia Alissa Qotrunnada Wahid, S.Psi, Wakil Ketua Komnas HAM Putu Elvina, S.Psi., MM, Mantan Plt Pimpinan KPK Dr. Mas Achmad Santosa, S.H., LL.M., anggota Kompolnas Gufron Mabruri, dan Ketua Komisi III DPR, Dr. Habiburokhman, S.H., M.H.

Inovasi Iptu Ulva Baso

Iptu Andi Sri Ulva Baso merupakan Perwira Urusan Seksi Fasilitasi Material SIM, BPKB, STNK, dan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor Subdit Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor Direktorat Lalu Lintas (Paur Sifasmat Subdit Regident Ditlantas) Polda Sulsel.

Dia menggagas inovasi Meja Tanpa Laci di ruang-ruang pelayanan publik Polsek Panakkukang, Unit PPA Polres Takalar dan Regident Polda Sulsel. Tujuannya untuk transparansi pelayanan, serta meniadakan transaksi pungutan liar (pungli).

Koordinator Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) Sulsel, Husaima 'Ema' Husain, mengatakan Ulva memiliki keberanian yang luar biasa dalam mengkampanyekan pencegahan korupsi. Salah satunya dengan gerakan Meja Tanpa Laci.

"Kalau saya sih bilang anak ini cukup berani. Saya waktu awal-awal melihat gebrakannya Ulva, saya enggak pernah menyangka Ulva mampu membuat terobosan di sebuah lembaga yang -menurut kita waktu itu- agak sulitlah berbicara tentang pencegahan korupsi," kata Ema kepada detikcom pada Minggu (16/3/2025).

Ema merupakan mentor Ulva. Ema dan Ulva bertemu saat SPAK mengadakan Training of Trainers (ToT) SPAK di Sorong. Eva menilai Ulva adalah agen SPAK yang paling signifikan perubahan pola pikirnya.

Sementara itu, Ulva menceritakan kepergiannya ke acara SPAK berdasarkan perintah kapolseknya kala itu. Dia mewakili kapolsek yang mendapat undangan aktivis antikorupsi.

Di acara tersebut, Ulva bertemu banyak peserta acara SPAK dari instansi lain seperti kejaksaan, pemasyarakatan dan anggota PKK. Dia mengaku acara tersebut benar-benar menguras cara berpikirnya soal mencegah hingga menghapus 'budaya' korupsi.

Iptu Andi Sri Ulva BasoIptu Andi Sri Ulva Baso (Foto: dok. Istimewa)

Baca selengkapnya di sini.

Acara ini didukung oleh BRI, Telkom Indonesia, BNI, Mandiri dan PLN.

(fas/knv)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article