Iris Joska de Rouw-Emily Julia Resmi Jadi WNI, Siap Perkuat Timnas Putri RI

6 months ago 23
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Empat atlet sepakbola wanita resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) melalui mekanisme naturalisasi. Adapun empat pemain naturalisasi tersebut adalah Felicia Victoria de Zeeuw, Iris Joska de Rouw, Isa Guusje Warps, dan Emily Julia Frederica Nahon.

Pengambilan sumpah digelar di Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum, Jakarta Selatan, Selasa (10/6/2025). Pengambilan sumpah dipimpin oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU), Widodo, dan didampingi oleh Plh Direktur Tata Negara Direktorat Jenderal AHU (Ditjen AHU), Hantor Situmorang.

Dalam sambutannya, Widodo mengatakan naturalisasi bukan hanya sekadar perubahan status kewarganegaraan. Namun, menurut dia, pengambilan sumpah ini merupakan momentum dalam rangka mewujudkan Indonesia maju.

"Momentum ini bukan hanya sekadar tentang perubahan status kewarganegaraan semata, namun juga tentang harapan dan cita-cita besar dalam rangka membangun kemajuan Indonesia," ujar Widodo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Widodo mengatakan kehadiran para atlet naturalisasi ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memberikan kesempatan yang sama untuk membela Indonesia. Widodo mengatakan pihaknya berkomitmen untuk mendukung proses naturalisasi.

"Menteri Hukum sudah memberi arahan untuk mendukung dan mempercepat semua proses naturalisasi yang memiliki kepentingan prestasi nasional dan kebanggaan bangsa, tentu dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang kewarganegaraan," ujarnya.

Selain itu, dia menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak. Termasuk, kata dia, masyarakat dan sektor swasta, dalam membangun ekosistem olahraga yang sehat dan kompetitif.

Pada proses naturalisasi ini, Kementerian Hukum juga didukung oleh tim antar-kementerian/lembaga yang tergabung dalam Tim Pemeriksa dan Penelitian Pemberian Pewarganegaraan (TP4) yang terdiri atas Kementerian Hukum dalam hal ini Ditjen AHU, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Organisasi Olahraga yang terkait. Serta partisipasi semua pihak, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Dalam Negeri dalam hal ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Intelijen Negara dan PSSI.

Adapun sejumlah agenda jangka panjang untuk Timnas Putri ialah dapat mencapai target ranking 50 besar FIFA (10 besar Asia). Kemudian, lolos di setiap putaran final AFC Women Asian Cup dan lolos ke FIFA Women World Cup 2035. Widodo mengatakan hal ini merupakan cita-cita besar seluruh bangsa Indonesia serta Presiden Prabowo Subianto.

DPR RI sebelumnya telah menyetujui pemberian status kewarganegaraan RI atas empat pemain sepakbola keturunan Indonesia. Persetujuan ini diambil dalam Rapat Paripurna ke-19 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024-2025, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (27/5).

Tonton juga Video: Statistik Apik Timnas Putri RI yang Juarai Piala AFF 2024

(amw/isa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article