Jatanras Polda Metro Ungkap Motif Penusukan di Tanah Abang Dipicu Dendam

4 months ago 15
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat serta Unit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang menangkap pelaku penusukan di Tanah Tinggi, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pelaku, Mika Febrianto (26), mengaku menusuk korban karena dendam.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim mengatakan, sebelumnya, tersangka Mika ini menusuk rekan korban bernama Miko. Aksi penusukan itu terjadi pada 10 Juli 2025, sekitar pukul 17.00 WIB.

Saat itu, rekan korban bernama Niko ini sedang makan bakso. Tiba-tiba Niko ditusuk dari belakang oleh Mika hingga terluka di bagian paha kanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pengakuan tersangka Miko, dia saat itu di-bully oleh korban hingga membuatnya kesal.

"Korban mem-bully saya. Karena saya menusuk Niko dari arah belakang, bukan dari depan," ungkapnya.

Dari tersangka MF polisi berhasil menemukan pisau dan pakaian yang digunakan pada saat kejadian.

Aksi Penusukan

Sebelumnya, Miko ditangkap atas penusukan yang menewaskan korban Muhammad Raihan (21) di dekat perlintasan KA di Jembatan Tinggi, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Benar (pelaku) sudah kita tangkap," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim saat dihubungi wartawan, Rabu (16/7).

Korban ditemukan saksi berinisial S dan HK pada Senin (14/7) malam. Kedua saksi awalnya mendengar teriakan 'tolong' dari atas jembatan.

"Saksi melihat korban berlari mengarah ke jembatan sambil korban teriak 'tolong... tolong... saya ditusuk'. Teriak berulang-ulang sehingga saksi berbalik. Ternyata korban sudah tersungkur di atas trotoar," Kapolsek Tanah Abang Kompol Haris Akhmad Basuki.

Saat saksi datang ke lokasi, korban ditemukan sudah tersungkur bersimbah darah di trotoar. Saksi bersama nenek korban kemudian membawanya ke rumah sakit, namun korban meninggal dunia di perjalanan.

Lihat juga Video: Tak Terima Dipecat, Karyawan PT IWIP di Halteng Tikam Manajer

(mea/bar)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article