Kapolri Ajak Kokam Pemuda Muhammadiyah Sinergi Wujudkan Ketahanan Pangan

4 months ago 12
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi inspektur apel akbar Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Pemuda Muhammadiyah 2025. Sigit mengajak Kokam bersinergi mewujudkan ketahanan pangan yang merupakan program prioritas Presiden Prabowo Subianto.

Apel akbar yang diikuti 23.450 peserta tersebut digelar di Stadion Tridadi, Sleman, Yogyakarta, Minggu (20/7/2025). Kegiatan tersebut dihadiri jajaran pimpinan PP Muhammadiyah, antara lain Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua PP Muhammadiyah Muhadjir Effendy hingga Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dzulfikar Ahmad Tawalla.

Sejumlah petinggi Polri juga hadir dalam acara tersebut. Antara lain, Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo hingga Kapolda DIY Irjen Anggoro Sukartono. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan ayat suci Al-Qur'an hingga penandatanganan MoU tentang sinergisitas usaha pertanian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional antara Pemuda Muhammadiyah dengan Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sigit awalnya menjelaskan situasi global yang penuh tantangan dalam bidan ekonomi hingga keamanan. Dia mengatakan Presiden Prabowo Subianto menyikapi berbagai tantangan global itu lewat misi Asta Cita yang menjadi pedoman pembangunan nasional.

"Bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, telah mencanangkan misi Asta Cita sebagai arah pedoman kebijakan pembangunan nasional. Dan tentunya kita semua harus kompak dan kemudian bersatu padu untuk mendukung program dan misi Asta Cita. Salah satu misi yang sangat strategis adalah bagaimana kita mewujudkan kemandirian di bidang pangan," ujar Sigit.

Sigit pun mengaku senang karena Kokam mendukung program ketahanan pangan. Dia mengatakan Kokam siap bergabung untuk mewujudkan ketahanan pangan.

"Hari ini adalah hari yang sangat membahagiakan karena tadi kita baru saja menandatangani MoU yang di situ merupakan ikrar bahwa Kokam siap untuk ikut bergabung dalam mendukung dan menyukseskan program ketahanan pangan khususnya yang ditugaskan kepada kepolisian," ujar Sigit.

Sigit sempat berkelakar dengan menyebut dirinya sengaja menyarankan apel akbar Kokam digelar siang hari. Menurutnya, petani berperan penting di bidang pangan memang bekerja siang hari.

"Oleh karena itu, kenapa saya pilih jamnya yang siang-siang karena memang petani, gapoktan, itu tidak lepas dari matahari. Jadi kalau nggak diuji dulu bahwa rekan-rekan tidak kuat dengan panas, program ini tidak akan berhasil. Tapi saya lihat pasukan semuanya masih utuh, tidak ada yang bergerak, saya yakin MoU kita, program kita ke depan dalam mendukung ketahanan pangan khususnya dalam memproduksi meningkatkan optimalisasi tanaman jagung khususnya bisa berhasil," ujar Sigit.

Sigit mengatakan jagung dibutuhkan untuk mendukung program makan bergizi gratis (MBG). Dia mengatakan ketersediaan jagung yang cukup akan memudahkan para peternak memenuhi pakan ternak.

"Pakan ternak yang cukup tentunya akan membuat harga-harga dari ayam, harga telur yang dibutuhkan program MBG bisa terjaga dan ketersediaannya pun selalu ada," ujar Sigit.

Dia mengatakan Polri telah melakukan berbagai hal dalam mendukung program ketahanan pangan. Mulai dari memastikan ketersediaan bibit, pupuk hingga alat dan mesin pertanian tersedia bagi para petani.

"Termasuk bagaimana kita melakukan berbagai macam upaya agar penyerapan jagung bisa maksimal," ujarnya.

Simak juga Video: Polri Tanam Jagung 1 Juta Hektare di DIY, Upaya Dukung Ketahanan Pangan Nasional

(haf/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article