Menteri Imipas Ungkap Overcapacity Lapas Mendekati 100%

5 months ago 28
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto mengungkapkan overcapacity atau kelebihan kapasitas lembaga pemasyarakatan (lapas) mendekati angka 100%. Menteri Agus menilai perlu langkah konkret untuk narapidana (napi) untuk mengurangi overcapacity.

Hal tersebut diungkap Agus saat mengunjungi Lapas Kelas IIA Cibinong, Bogor, Senin (23/6/2025). Mulanya, dia membicarakan terkait kegiatan perkemahan yang dilakukan para napi atau warga binaan.

"Harapannya pelaksanaan perkemahan ini akan mengingatkan kembali jiwa-jiwa kepramukaan yg ada di 10 Dasa Dharma pramuka. Ini mudah-mudahan menjadi landasan yang akan dijadikan pedoman bagi para pembina untuk mempedomani dalam pramuka ini sebagai acuan dalam mereka melakukan kegiatan-kegiatan kepada warga binaan yang nanti mengikuti proses perkemahan," kata Agus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kegiatan tersebut, menurut dia, menjadi salah satu kegiatan positif bagi para napi. Dia menyampaikan kepada jajarannya bahwa kegiatan positif bisa untuk menambah remisi atau pengurangan masa tahanan bagi napi.

"Saya juga sampaikan ke Pak Dirjen, kegiatan positif yang mereka lakukan bukan hanya kegiatan pramuka namun kegiatan-kegiatan positif lainnya yang dilakukan oleh warga binaan juga akan diberikan reward dalam bentuk tambahan remisi kepada mereka," ujarnya.

Menteri Agus lalu menyinggung terkait overcapacity lapas di Indonesia tersebut. Agus juga menyampaikan data terkini jumlah napi di Indonesia.

"Ini mengingat over kapasitas yang kita miliki sudah mendekati 100%. Jadi dari kapasitas 140 ribu, sekarang sudah 179 ribu," tuturnya.

Agus mengatakan salah satu mengatasinya adalah dengan melakukan inovasi percepatan masa hukuman. Bagi napi yang telah memenuhi syarat, agar bisa mendapatkan haknya dengan ketentuan tertentu.

"Tentunya kita harus melakukan inovasi-inovasi dalam rangka untuk percepatan mereka yang memang sudah memenuhi syarat untuk bisa mendapatkan hak-hak sesuai dengan ketentuan," imbuhnya.

Simak juga Video 'Agus Andrianto 'Bersih-bersih' Lapas dari HP dan Narkoba':

(rdh/rfs)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article