Pemutilasi di Sumbar Juga Bunuh 2 Wanita, Ortu Korban Wafat Saat Menuju TKP

5 months ago 28
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Padang -

Tersangka pembunuhan dan pemutilasi wanita di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, ternyata juga membunuh dua wanita dan membuangnya ke sumur. Orang tua salah satu korban pembunuhan itu meninggal dunia saat menuju sumur milik pelaku SJ (25) yang merupakan tempat dua mayat ditemukan.

"Kami mendengar kabar duka tersebut dan kami mengucapkan belasungkawa," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir di Parik Malintang, dilansir Antara, Kamis (19/6/2025).

Ucapan belasungkawa yang lebih mendalam dari kepolisian setempat, lanjutnya, jika yang bersangkutan meninggal murni karena mendengar kabar jenazahnya anak ditemukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui yang bersangkutan mengalami pingsan ketika menuju lokasi sumur ditemukannya diduga anaknya lalu kemudian meninggal dunia pada pagi tadi.

Ia menyampaikan kepolisian setempat hari ini melakukan otopsi terhadap dua jenazah yang ditemukan dalam sumur milik terduga pelaku dihanyutkan ke sungai. Dua jenazah tersebut diduga masuk ke dalam orang hilang sekitar satu tahun yang lalu.

"Kami melakukan otopsi guna memastikan identitas jenazah tersebut," katanya.

Selain mengotopsi dua jenazah tersebut Polisi juga mengotopsi korban mutilasi berinisial SA yang tubuhnya dihanyutkan ke sungai.

Terungkapnya adanya jenazah di dalam sumur tersebut setelah kepolisian setempat menangkap terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi seorang perempuan berinisial SA yang tubuhnya dibuang ke Sungai Batang Anai pada Minggu (15/6) dan ditemukan pada Senin (16/6).

Kepolisian setempat hingga siang tadi belum menetapkan terduga pelaku sebagai tersangka karena masih mengumpulkan alat bukti dan keterangan para saksi-saksi.

Pihaknya, lanjutnya juga masih mendalami motif SJ membunuh korban yang di dalam sumur meskipun untuk korban berinisial SA terduga pelaku mengungkapkan tindakan membunuh karena sakit hati karena korban tidak kunjung membayar hutang kepada dirinya. Namun pihaknya belum mengungkap motif pelaku atas tindakannya memutilasi korban.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat mengungkap motif terduga pelaku pembunuhan seorang perempuan berinisial SA yang mayatnya dimutilasi dan dihanyutkan ke sungai di Kecamatan Batang Anai sehingga ditemukan pada Senin (16/6).

"Dari pengakuan terduga pelaku (SJ alias Wanda), motifnya sakit hati karena ada pinjaman yang belum dibayarkan," kata Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir di Parik Malintang.

Ia mengatakan menurut keterangan SJ korban yang berinisial SA meminjam uang sekitar Rp3,5 juta kepadanya. Terduga pelaku menagih uang tersebut namun korban tidak kunjung membayar sehingga nekat menghabisi nyawa korban di sebuah kebun pada Minggu (15/6).

Ia menyampaikan SJ yang saat ini berusia 25 tahun memutilasi korban hingga beberapa bagian dan membuangnya ke Sungai Batang Anai.

Simak Video 'Polisi Gali Sumur Tua Cari Jasad 2 Korban Pemutilasi di Pariaman':

(idh/dhn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article