Prabowo Ajak PM Laos Kerja Sama Perangi TPPO-Narkoba

6 months ago 40
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Di sela-sela rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-46 ASEAN, Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Laos, Sonexay Siphandone. Dalam pertemuan itu, Prabowo mengajak PM Siphandone untuk memerangi kasus transnasional mulai dari perdagangan orang hingga narkoba.

Pertemuan kedua pemimpin itu berlangsung di Ruang Meeting, Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia. Pertemuan ini menjadi momen penting bagi kedua pemimpin dalam memperkuat hubungan bilateral serta kerja sama di berbagai bidang strategis.

"Yang Mulia mungkin masih ingat kunjungan saya terakhir ke Laos. Saat itu saya belum menjadi Presiden, tetapi sebagai Presiden terpilih. Saya sangat berterima kasih atas sambutan yang sangat baik saat itu," kata Prabowo dikutip Biro Sekretariat Presiden, Senin (26/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan itu juga, Prabowo menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Laos dalam memimpin ASEAN pada periode sebelumnya. Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk terus bekerja sama dalam kerangka ASEAN di bawah keketuaan Malaysia.

"Saya ingin menyampaikan selamat kepada Lao PDR atas keberhasilannya dalam memimpin ASEAN dan terus bekerja sama sebagai bagian dari ASEAN, serta mendukung kepemimpinan Malaysia," ujarnya.

Prabowo menekankan bahwa hubungan bilateral Indonesia dan Laos selama ini terjalin sangat baik. Namun demikian, Prabowo menilai perlu adanya upaya lebih lanjut untuk meningkatkan volume perdagangan kedua negara.

"Hubungan kita sebenarnya sudah sangat baik selama bertahun-tahun. Tapi kita harus mengakui bahwa volume perdagangan kita masih rendah. Mari kita mencari cara untuk memperkuat dan meningkatkan perdagangan ini," katanya.

Prabowo juga menyampaikan kesiapan Indonesia untuk bekerja sama di berbagai sektor potensial, termasuk mineral, pertanian, dan pupuk. Sementara itu pada isu keamanan regional, Prabowo menyoroti pentingnya kerja sama dalam memerangi kejahatan transnasional, perdagangan narkoba, perdagangan manusia, serta penipuan dan perjudian online.

"Saya pikir jika kita bekerja sama, saya yakin ini akan sangat bermanfaat bagi kedua negara," tutur Prabowo.

Pertemuan berlangsung dalam suasana akrab dan konstruktif. Sebagai negara anggota ASEAN, Indonesia dan Laos memiliki visi bersama menuju kawasan yang damai, inklusif, dan sejahtera. Dalam pertemuan bilateral ini, Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

(eva/lir)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article