Ratusan Tambak Ikan Terancam Imbas Tanggul Sungai di Ciseeng Bogor Jebol

4 months ago 19
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Kabupaten Bogor -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mendata potensi dampak jebolnya tanggul Sungai Induk Sasak, Kecamatan Ciseeng, beberapa hari yang lalu. Tercatat ratusan tambak ikan milik warga terancam.

"Tanggul sungai tersebut mengalami kerusakan serius dengan panjang jebol sekitar 6 meter dan tinggi saluran mencapai 5 meter, dan mengancam ratusan petak kolam ikan milik warga yang tersebar di dua desa terdampak," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, Jumat (11/7/2025).

Dua desa terdampak yang dimaksud yaitu Desa Babakan dan Desa Ciseeng. Suryanto mengatakan akibat tanggul jebol tersebut, ratusan petani ikan menjadi terdampak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim melakukan penelusuran ke lokasi tanggul yang jebol untuk memetakan wilayah terdampak yang mencakup sekitar 100 petani ikan di Desa Babakan dan Desa Ciseeng," imbuhnya.

Tindakan awal penanganan kebencanaan telah dilakukan dengan memasang kawat bronjong penahan tanah. Langkah tersebut sebagai solusi jangka pendek dari pemerintah.

"Serta memberikan bantuan material berupa 60 buah kawat bronjong dan 5 truk batu dari Balai PSDA, serta 20 buah kawat bronjong dan 2 truk batu dari DPUPR yang telah dikirim ke lokasi," sebutnya.

Namun, Suryanto menyampaikan pada awal penanganan terdapat kendala yang dialami petugas. Tingginya air membuat pemasangan kawat bronjong tersebut belum dilakukan.

"Namun tingginya debet air sungai membuat pemasangan kawat bronjong belum dapat dilakukan. Sebagai langkah sementara, tim memasang terpal sepanjang 10 meter untuk mengurangi aliran air keluar dari tanggul yang jebol," ungkapnya.

Sehingga pemasangan kawat bronjong tersebut baru bisa dilakukan beberapa hari kemudian. Pemasangan kawat sepanjang 6 meter dan setinggi 5 meter sesuai dengan kerusakan tanggul.

"Keselamatan warga dan keberlanjutan usaha petani ikan menjadi prioritas utama kami," ujarnya.

Terpisah, Kabid Perikanan Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor, Rohman, menyampaikan pihaknya telah melakukan pendataan dan verifikasi petani yang terdampak. Saat ini menurutnya yang menjadi prioritas adalah pemulihan infrastruktur perikanan.

"Infrastruktur akan diperbaiki terlebih dahulu agar kolam-kolam bisa kembali difungsikan. Setelah itu, baru dilakukan penyaluran bantuan benih ikan dari balai benih milik pemerintah," sebut Rohman.

(rdh/jbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article