SPMB SMA di Banten Dibuka 16 Juni, Andra Minta Kepsek Tak Terima Titipan

6 months ago 22
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMA dan sederajat di Banten akan dibuka pada 16 Juni 2025. Gubernur Banten, Andra Soni, mewanti-wanti kepala sekolah tak melaksanakan praktik titip-menitip.

"Saya minta kepada kepala sekolah, kepala dinas, kita komitmen supaya pelaksanaan SPMB berjalan jujur, adil, transparan, dan dapat kita pertanggungjawabkan," kata Andra saat peluncuran SPMB di SMKN 3 Kota Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Jumat (16/6/2025).

Andra mengakui setiap masa penerimaan siswa baru, ada orang tua yang menitipkan anaknya kepada kepala sekolah dan pejabat lainnya. Ia berharap, pada tahun ini, praktik tersebut hilang karena pemerintah memiliki solusi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setiap penerimaan siswa, ada minta tolong dibantu. Sekarang, ada sekolah swasta gratis. Saya minta praktik titip-menitip tak dilakukan. Kepala sekolah harus teguh. Kepala Dinas Pendidikan harus kokoh," ujarnya.

Menurut Andra, sekolah negeri berbiaya gratis tapi memiliki masalah kuota. Namun, untuk tahun ajaran kali ini, bagi siswa yang tak diterima di sekolah SMA, SMK, atau SLB negeri, bisa masuk ke sekolah swasta gratis yang telah bekerja sama dengan Pemprov.

"Tahun ajaran 2024-2025, sekolah gratis belum ada. Maka daya tampung sekolah negeri terbatas, membuat semua orang ingin ke sekolah negeri, bahkan gunakan cara yang tak dibenarkan," ungkapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Lukman, mengatakan SPMB dibuka pada 16-23 Juni. Ada empat jalur masuk yang bisa digunakan oleh siswa.

"Prosesnya dilaksanakan dalam empat jalur: jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan jalur mutasi. Di antara empat jalur itu, kuota domisili dan afirmasi 30-30 persen. Jalur prestasi 35 persen, dan mutasi lima persen," katanya.

Dalam sistem SPMB nanti, selain memilih sekolah negeri, siswa akan memilih sekolah swasta sebagai pilihan jika tak diterima di sekolah negeri. "Istilahnya SPMB bersama, siswa akan memilih negeri satu, pilihan kedua sekolah swasta," katanya.

Tonton juga "Gubernur Banten Kecewa Oknum Kadin Cilegon Palak Proyek Rp 5 T" di sini:

(aik/isa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article