Terima Dubes Swiss, Menaker Sepakati Roadmap Kerja Sama Ketenagakerjaan

5 months ago 18
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli, menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Timor Leste dan ASEAN Olivier Zehnder. Pertemuan ini untuk memperkuat hubungan bilateral, khususnya dalam bidang ketenagakerjaan yang inklusif dan berkelanjutan.

Yassierli menambahkan kedua pihak telah menyepakati penyusunan roadmap kerja sama ketenagakerjaan sebagai acuan strategis jangka menengah dan panjang. Dokumen ini akan menjadi panduan untuk memperdalam kolaborasi yang melibatkan unsur pemerintah, pekerja, dan pengusaha.

"Roadmap ini diharapkan mampu mengarahkan program-program kerja sama yang konkret, terukur, dan responsif terhadap perkembangan dunia kerja, termasuk tantangan digitalisasi, transisi energi, dan ketenagakerjaan berkelanjutan," kata Yassierli dalam keterangan tertulis, Sabtu (27/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yassierli menegaskan Indonesia dan Swiss telah menjalin kemitraan erat melalui sejumlah perjanjian kerja sama, antara lain Memorandum of Understanding Regarding Cooperation on Labour and Employment Issues yang ditandatangani pada 18 Juni 2019, serta Agreement on the Exchange of Young Professional (AEYP) pada 30 November 2021.

"Kolaborasi ini menjadi landasan penting untuk mendorong terciptanya pekerjaan layak dan sistem ketenagakerjaan yang inklusif di kedua negara," ujar Yassierli.

Sebagai tindak lanjut dari kerja sama tersebut, kedua negara secara rutin mengadakan pertemuan Joint Working Group (JWG) yang berperan sebagai forum dialog untuk membahas isu-isu ketenagakerjaan yang relevan. Hingga kini, empat pertemuan JWG telah dilaksanakan secara bergantian, dan pertemuan kelima dijadwalkan berlangsung di Swiss pada Oktober 2025.

Tonton juga "Menaker Resmi Hapus Syarat Batas Usia di Lowongan Kerja!" di sini:

(anl/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article